pemdesjintung 
Kyai Khoerudin Munir Menahkodai Ranting NU Desa Jintung
Lintas Desa - Pengurus Ranting Jamiyah Nahdlatul Ulama Desa Jintung Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen menggelar Musyawarah Ranting Nahdlatul Ulama (Musyran NU) Rabu Malam bertepatan pada Kamis Kliwon (24/3/2021) di Balai Kemasyarakatan Desa Jintung. Musyran NU merupakan forum permusyawaratan tertinggi untuk tingkat Ranting. Kegiatan ini merupakan siklus lima tahunan dalam ormas Islam yang terbesar di tanah air ini.
Kegiatan itu mengusung tema melalui musyawarah ranting mari kita tingkatkan pengabdian pada bangsa dan negara Indonesia dengan mengembangkan ajaran Ahlus Sunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah. Pada Musywarah tertinggi ada momen yang menyita perhatian cukup besar dalam forum Musyran tersebut adalah momen pemilihan PRNU. Didahului dengan pemilihan Rais Syuriyah melalui mekanisme Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA), terjaring lima anggota yang selanjutnya melakukan musyawarah untuk mengangkat Rais Syuriyah. Akhirnya, Kyai. Khoerudin Munir, oleh AHWA diangkat sebagai Rais Syuriyah.
Dilanjutkan dengan pemilihan Ketua Tanfidziyah, Kyai. Waris Hidayat memperoleh suara terbanyak, disusul perolehan kedua diraih Kyai. M. Khozin, dan Kyai. Abdul Majid sehingga Kyai Waris Hidayat direkomendasikan kepada syuriyah untuk mendapatkan ridlo sebagai ketua Tanfidyah NU Desa Jintung. Setelah Kyai Khoerudin meridloi ketua tanfidyah terpilih maka, Kyai Waris Hidayat dinyatakan sah sebagai Ketua Tanfidziyah. Selanjutnya Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah terpilih masa untuk masa khidmat 2021-2026 menyampaikan komitmen kepada jamiyyah untuk mengemban amanat organisasi selama lima tahun ke depan.
Para peserta Musyawara Ranting yang merupakan anggota Jamiyyah NU di Desa Jintung sangat antusias mengikuti jalannya acara sampai selesai. Hadir dalam acara malam itu, jajaran Pengurus MWC NU Ayah, Kyai Sakam selaku Wakil Ketua Tanfidziyah didampingi beberapa pengurus lainnya.
” Saya mengapresiasi PRNU Jintung yang mampu menggelar acara musyran dengan baik untuk menentukan kepengurusan ranting NU Jintung masa khidmat 2021-2026,” pungkas Kyai Sakam.
Sementara itu, Pemerintah Desa Jintung yang diwakili oleh Sekretaris Desa, Solikhin, Sh menyampaikan erkait dengan kegiatan-kegiatan amaliyah NU yang harus ditingkatkan dan dikompakan dan kita akan menyambut tradisi syabanan atau slametan Desa. Kegiatan tersebut harus disengkuyung oleh semua elemen masyarakat selalin untuk beribadah adalah untuk melestarikan para pendahulu. uajar sekdes yang akrab disapa pak carik.
