Focus Group Discussion (FGD) : Pemetaan Potensi Resiko Bencana di Kecamatan Ayah dan Buayan untuk Kebijakan Lebih Tepat Sasaran

Focus Group Discussion (FGD) : Pemetaan Potensi Resiko Bencana di Kecamatan Ayah dan Buayan untuk Kebijakan Lebih Tepat Sasaran

Focus Group Discussion (FGD) : Pemetaan Potensi Resiko Bencana di Kecamatan Ayah dan Buayan untuk Kebijakan Lebih Tepat Sasaran

Lintas Desa - Pada hari Rabu 17 Maret 2021 bertempat di Hotel Meotel Kebumen, BPBD Kebumen bekerjasama dengan CV. GREENTERRA MAPINDO menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Kepala Desa di Kecamatan Ayah dan Buayan untuk Kajian Sistem Informasi Pemetaan dan Penanggulangan Bencana.

Pada pembukaan FGD oleh BPBD yang pada kesempatan tersebut diberikan pengantar oleh Bapak Rokhayun, SE selalaku seksi pencegahan di BPBD Kebumen menyampaikan permohonan maaf karena Ketua BPBD Kebumen tidak hadir karena ada pelatihan ditingkat pusat. Selain itu, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan untuk membuat analisa atau observasi dari berbagai pendapat tokoh masyarakat melalui Kepala Desa yang berpotensi terdampak. FGD ini juga bertujuan untuk memberikan gambaran tentang pembuatan kebijakan dalam penangangan bencana di Kabupaten Kebumen. Ujar Kepala Seksi, asli kelahiran Desa Karangbolong.

Sementara itu, kegiatan FGD di pandu oleh Bapak Made dari CV. GREENTERRA MAPINDO yang menyampaikan terkait dengan tujuan pemetaan bencana, kemudian pemateri disampaikan oleh Hening yang menyampaikan terkait dengan potensi-potensi per-Desa terkait dengan bencana alam yang bisa terjadi dan resiko kerugiannya. Selain itu, ada penemuan-penemuan kejadian yang menyebabkan akan berpotensi kembali terjadi bencana sehingga masyarakat harus sadar tentang edukasi bencana sejak dini.

Diakhir sesi ada pengumpulan kelompok dengan dibagi menjadi dua yaitu kelompok kecmatan buayan dan Ayah. Pada forum itu, delegasi dari berbagai Desa yang diundang mengadakan pengkajian dan penggodogan terkait dengan temuan dari tim lapangan CV. GREENTERRA MAPINDO. Pada forum tersebut ada banyak temuan diantaranya yaitu potensi kekeringan, tanah longsor dan angin puting beliung serta banjir yang kemungkinan besar terjadi.

Pada sesi penutup, CV. GREENTERRA MAPINDO dan BPBD Kebumen mengajak agar masyarakat yang beresiko terkena bencana agar selalu waspada dan melakukan edukasi terkait resiko bencana seperti banjir dan tanah longsor. hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir dampak dari bencana alam yang terjadi.

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Arsip Berita

Statistik Pengunjung